Gresik, suara-publik.com - Jelang pencoblosan 9 Desember, Gerakan Gresik Bersatu (GGB) semakin Bergeliat sosialisasi untuk menangkan Qosim-Alif (QA) No.1.
Hal itu terungkap saat pertemuan Ormas Kepemudaan yang mendukung QA yaitu Ketua DPC Setya Kita Pancasila (SKP) Gresik Hadi Airlangga SH dan Tri Putro Utomo yang rela hengkang dari Bendahara NasDem Gresik, untuk mendukung menangkan QA.
"Saya berdiskusi panjang dengan Pak Tri ada kesepahaman cara pandang bahwa Gresik butuh pemimpin pengalaman seperti QA No. 1", ujar Hadi Airlangga kepada awak media.
Menurut Cak Hadi sapaan akrab Hadi Airlangga, selain mendiskusikan kesepahaman pandangan visioner kedepan pilkada Gresik, bersama Tri Putro Utomo membicarakan langkah konkret yaitu dengan GGB menggerakkan elemen elemen masyarakat yang selama ini care dengan QA, tapi tidak masuk menjadi tim atau Relawan QA.
"Banyak warga Gresik yang sudah kita pegang byname by address mereka siap berikan suaranya ke QA saat pencoblosan nanti", ujar Cak Hadi.
Dikatakan Cak Hadi figur Tri Putri Utomo sebagai pengusaha, tentu dengan Gresik Ayem Tentrem sangat tepat menjadi save atau jaminan keamanan dalam melakukan kegiatan usaha. "Beliau setelah melakukan pertemuan dengan Pak Qosim dan tau cerita di balik duetnya bersma dr Alif, maka semakin mantap untuk memajukan Gresik dengan all out menangkan QA", lanjutnya.
Pria postur tegap tinggi besar yang piawai urusan lobi-lobi politik para tokoh ini mengaku kemenangan QA bisa 72 persen, bahkan bisa lebih dengan banyaknya pengusaha yang gabung dengan Tim QA.
"Saya kordinasi Pak Tri yang rela keluar dari Bendahara Partai Nasdem karena sebagai bukti loyalitas dan totalitas bersama menangkan QA", sambungnya. Pria berkumis murah senyum berpenampilan flamboyan supel asal Mondoluku Wringinanom ini, kemudian menjlentrehkan warga Gresik sangat care dengan pemimpin yang santun bisa mengaji piawai sholawatan dan ceramah agama, karena Gresik kota santri maka figur Qosim-Alif sangat cocok dengan icon Gresik sebagai kota santri.
"Pak Qosim itu Kyai, politisi santun juga dr Alif sangat nasionalis milenial bisa diterima kalangan muda, serta sangat paham dengan urusan kesehatan karena beliau adalah dokter, maka Gresik kota santri juga kota industri perlu disehatkan secara bathin maupun dhohir", tambahnya.
Selain itu lanjut Cak Hadi karena Gresik juga kota industri sebagian warganya bekerja di pabrik pabrik, sehingga mereka perlu diperhatikan masalah pelayanan kesehatan, jadi figur dr Alif nantinya dengan program visi dan misi Asta Bhakti bidang kesehatan menjadi prioritas.
"Jadi sangat pas pasangan QA dengan Gresik religius nasionalis, sehat ayem tentrem sejahtera berkelanjutan, ini yang menjadikan Pak Tri bersemangat wujudkan QA menang, " tegasnya.(imam Mr)
Editor : Redaksi