SURABAYA, (suara-publik.vom) -- Guna meningkatkan kualitas penyajian dan informasi publik, Dinas Sosial (Dinsos) Jatim melakukan studi tiru tentang pengelolaan informasi publik dengan mengunjungi di Dinsos Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jumat, (29/11/2024).
Kunjungan Sekretaris Dinsos Jatim bersama tim Humas dan Publikasi Showsial Jatim diterima langsung oleh Sekretaris Dinsos DIY dan para staf humas.
Sekretaris Dinsos Jatim Yusmanu mengungkapkan, kunjungan ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas penyajian dari informasi publik Dinsos Jatim.
“Salah satu yang jadi perhatian adalah grafis dari informasi-informasi yang disajikan di media sosial Instagram Dinsos DIY,” ujarnya Yusmanu, seperti dikutip bhirawa online.
Yusmanu mengatakan, grafis dari berbagai unggahan konten yang disajikan Dinsos DIY cukup tertata dan sederhana, namun masih menarik dengan warna khas merah putih. Ia juga menyatakan tertarik dengan cara unik Dinsos DIY dalam menyajikan informasi sosial, yakni melalui ‘Komik Lik Mawas’.
“Sebenarnya kita juga sudah punya berbagai program penyajian informasi publik, seperti Teka-Teki Showsial, Showsial Knowledge, Mlaku-mlaku Bareng Cak J. Tapi, saya rasa tiap daerah punya identitas yang bisa digunakan untuk menyajikan informasi, dan Dinsos DIY mampu menggunakan identitas daerahnya dengan baik,” lanjut Sekretaris Dinsos Jatim.
Sekretaris Dinsos DIY Suyarno menjelaskan, staf humas Dinsos DIY memang memiliki standarisasi grafis untuk menyajikan informasi, terutama di platform Instagram. Mulai dari gaya huruf, porsi gambar dan tulisan, hingga warna yang digunakan.
“Jadi kita punya SOP untuk penyajian grafis-grafis di Instagram. Grafis-grafis ini dikerjakan oleh tenaga konten kreator dan berkolaborasi juga dengan mahasiswa magang,” paparnya.
Saat kunjungan ini, Dinsos Jatim juga banyak berbagai ilmu tentang strateginya dalam penyajian informasi publik, seperti penjadwalan unggahan hingga konsistensi produksi setiap program konten. Suyarno pun menyatakan akan meniru strategi tersebut, demi terus menjaga eksistensi Dinsos DIY di bidang keterbukaan informasi publik. (Red)
Editor : suarapublik