Surabaya - Dengan adanya isu yang berkembang di masyarakat bahwa Partai Bulan Bintang (PBB) di klaim oleh Calon Presiden Prabowo-Sandi dengan statement PBB dengan Partai Buatan Bowo, membuat sejumlah kader PBB di Jawa Timur geram.
Hal senada disampaikan oleh selaku Kader PBB Jatim yaitu Yunaini Ali Rochayati. S.H " Jangan asal ngomong, clometan membuat kepanjangan dari PBB apalagi mereka adalah Calon Presiden 2019. Apakah pantas ngomong PBB dengan singkatan Partai Buatan Bowo, plesetan apa itu, kok kayak orang tidak berpendidikan.
Seperti mulut comberan itu. Sangat gak pantas jadi Presiden 2019. Itu sih bukan bercanda. Bahkan ini rencana mau dilaporkan Polisi, atas dugaan pelecehan nama baik partai. Kita PBB Ini Lagi Fokus Pileg, Jangan Ganggu Kita " Ujarnya.
Sementara Nurdin Longgari selaku ketua Lintas Network Media (LNM) Media Center PBB Jatim juga angkat bicara " Seharusnya sebagai calon presiden harus lebih bijak dalam berkomentar, jangan menjatuhkan PBB dengan ber statement seperti itu. Kami selaku kader PBB juga tidak terima dengan perkataan plesetan seperti itu. " tuturnya.
Rudik Setiawan selaku Caleg PBB nomer urut 9, Dapil 3 Kota Surabaya, menambahkan, " Kami juga selaku kader PBB Surabaya sangat tidak senang dengan komentar Prabowo-Sandi, yang mengeklaim PBB disebut Partai Buatan Bowo. Capres dan Cawapres 2019 nomer 2 itu jangan buat komentar aneh aneh lah. Malah masyarakat menilai tidak profesional mereka itu." katanya saat di kantor PPB Surabaya.
Perlu diketahui, hampir seluruh kader PBB di jawa timur akan membuat laporan pengaduan di Polda Jatim, terkait dugaan pengakuan palsu dan pencemaran nama baik, karena statement Prabowo-Sandi membuat resah warga PBB.
Terpisah, saat awak media mengkonfirmasi ke pihak Partai Gerindra Jatim, pihak security hanya berkata " Dikantor tidak ada orang mas, apalagi wawancara, mereka sibuk sosialisasi pilpres 2019." kata security yang minta dirahasiakan identitasnya.(tim LNM)
Editor : Redaksi