Laporan: Iwan Dayat.
Pasuruan suara-publik.com Korban kebakaran pabrik kerupuk di jalan Hasanudin kota Pasuruan pada kamis petang, (13/9) yang melalap dua rumah milik Yuni Ester. Edi Purnomo yang merupakan adik ipar Yuni ester kepada suara publik menyatakan pihaknya menerima musibah yang melanda dirinya dan keluarganya.
" Kami anggap ini sebagai musibah dan tidak diperlukan untuk labfor, " Kata Edi Purnomo.
Polisi dari Sektor Gadingrejo dipimpin Kanit Reskim IPTU Eko Agus memimpin anggotanya untuk menyisir lokasi kebakaran pasca dinyatakan aman oleh petugas pemadam kebakaran.
" Kami Menindaklanjuti dan meminta keterangan dari korban dan saksi-saksi sebagai bahan laporan karena korban tidak menginginkan untuk dilakukan labfor dan menganggap ini sebagai musibah, " Tutur IPTU Eko Agus.
Pasca kebakaran saudara maupun kolega dari Yuni Ester turut hadir kerumahnya untuk melihat kondisi rumah yang telah terbakar. Edi Purnomo menjelaskan bahwa dirinya dan keluarga kakak iparnya yakni Yuni Ester dan seorang putranya pasca kebakaran tinggal dirumah saudaranya. " Sementara kami tinggal di jalan Cemara milik saudara sambil mencari barang yang masih bisa diselamatkan di rumah kami yang terbakar, " Pungkas Edi Purnomo, (dyt).
Editor : Redaksi