Laporan: Tom
SURABAYA, Suara Publik Group - Keresahan warga akibat maraknya balapan liar di Jalan Ahmad Yani Surabaya, disikapi Polrestabes Surabaya dengan melakukan patroli rutin setiap sabtu malam.
Seperti halnya Sabtu (20/10/2018) malam hingga Minggu (21/10/2017) dini hari tadi, jalur menuju jalan Ahmad Yani, mendadak tersendat. Ratusan polisi berseragam dengan senjata lengkap, serta berpakaian preman nampak berjajar disana. Mereka menggelar razia multi sasaran di Jalan Ahmad Yani Surabaya.
Selain mengagetkan sejumlah pengguna jalan. Pasukan gabungan itu berasal dari Polrestabes Surabaya. Operasi kali ini, dipimpin oleh Kasat Intel AKBP Benny Pramono dan Kabbag Ops Polrestabes Surabaya AKBP Eddwi Kurniyanto. Semua satuan fungsi dilibatkan pada operasi kali ini. Mulai dari Satlantas, Satsabhara, Satreskrim, TNI,Satpol PP hingga Linmas kota Surabaya. Mereka menyebar dan berjajar sepanjang 800 meter untuk mengantisipasi kendaraan roda dua (motor) yang berniat putar arah menghindari pemeriksaan. Sebab jalan yang mereka sekat, adalah jalur satu arah (searah).
"AKBP Benny Pramono mengatakan, Kegiatan malam ini merupakan kegiatan razia rutin untuk malam minggu. Tujuannya kita mencoba untuk meniadakan gangguan gangguan Kamtibmas khususnya apa pelaksanaan balapan liar, karena beberapa kejadian ini bisa menimbulkan konflik di masyarakat bahwa, kegiatan balap liar selain itu juga kita mengantisipasi banyaknya pelaku curat sama curas," sebut Benny Pramono.
Masih lanjut Benny Pramono, harapan kita dengan adanya kegiatan rahasia ini ke depan, gangguan-gangguan tersebut dapat ditekan oleh kepolisian Polrestabes Surabaya. Pelanggaran pagi ini sekitar 100 untuk BB kendaraan sekitar 60 sekarang masih proses penindakan tadi juga dalam pelaksanaan razia ditemukan pil double L namun barang ini sepertinya dibuang oleh pelaku," pungkas Benny kepada awak media,Minggu (21/10/2018).
100%
"Ada yang menarik dari razia kali ini. Yaitu seorang pemuda yang mengendarai motor matic jenis Honda Vario. Pemuda ini melaju kencang menuju jalan Ahmad Yani. Dan ketika dia mengetahui ada razia, pemuda ini menepi dan lari meninggalkan sepeda motornya, bahkan pemuda yang diketahui bernama Riski asal Waru Sidoarjo ini melompat kesungai. Indikasinya pria itu juga pemakai narkoba, nanti akan ditindak lanjuti oleh anggota Reskoba," tutup Benny Pramono.(tom)
Editor : Redaksi