Laporan: Tom
SURABAYA, suara-publik.com - Seorang pemuda bernama Lukmanul Hakim (21), diamankan Unit Reskrim Polsek Tegalsari Surabaya, Minggu (26/8) sore, karena mencuri kartu ATM dan menguras uang Rp 800 ribu milik temannya.
Ditangkapnya Lukmanul Hakim, pemuda asal Dusun Keramat RT/RW :003/002, Desa Pulau Mandangin, kec.Sampang Madura yang indekos di Jalan Plemahan II/4A Surabaya itu, setelah kepolisian mendapat laporan dari Zainal Abidin (22),yang tidak lain teman kos dan teman satu kampung.
"Pelaku dan korban teman satu kamar kost di jalan plemahan Gg II/4A Surabaya, sewaktu korban pulang dari kerja pelaku berpura pura pinjam HP korban dan pada kontak telpon terdapat file pin atm milik korban. Saat korban terlena pelaku berhasil menghafal dan menyimpan pin atm korban.
Selanjutnya, saat korban tertidur pulas pelaku mencari dompet korban dan menemukan dialmari pakaian yang menjadi tempat menyimpan barang bersama sama, kemudian mengambil atm tersebut lantas melakukan tarik tunai pada mesin atm di Tunjungan Plasa 2 lantai 1.
Selesai melakukan tarik tunai pelaku segera mengembalikan atm korban pada tempat semula (dompet korban), kemudian uang tersebut oleh pelaku sebagian dipergunakan untuk keperluan pribadi senilai Rp.100.000 sisanya Rp.700.000 disimpan di almari kamar kost pada lipatan baju miliknya," sebut Iptu Zainal Abidin Kanit Reskrim Polsek Tegalsari Surabaya, Senin ( 3/9/2018).
Zainal Abidin melanjutkan, korban nekat mencuri karena butuh uang untuk mengirimin orang tuanya yang berada dikampung. "Hasil pemeriksaan, pelaku nekat mencuri ATM rekannya karena butuh uang untuk mengirimin orang tuanya yang berada dikampung, tapi kita masih mendalami keterangan pelaku," pungkas Zainal Abidin.
Akibat perbuatannya, pelaku yang berprofesi sebagai cleaning service ( OB) in kini dijebloskan ke sel tahanan sebab pelaku terjerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian. ( tom)
Editor : Redaksi
