Laporan : Tikno Hariyanto
BONDOWOSO, (Suara public.Com) - Bertempat di balai desa Banyuputih kecamatan Wringin Kabupaten Bondowoso, Persatuan Perangkat Daerah Indonesia (PPDI) di Kecamatan Wringin, sempat ditolak oleh kepala desa Banyuputih. Karena terjadi kesalahan miss komunikasi.
Menurut Rukti, awalnya PPDI disangka sebuah organisasi politik, namun, setelah menerima penjelasan dari Sam Amir ketua PPDI kecamatan wringin, bahwa PPDI adalah organisasi Persatuan Perangkat Desa Indonesia.
100%
"Saya memberikan apresiasi dan sangat mendukung adanya PPDI, tentunya, harapan saya agar kegiatan terus dilaksanakan dengan lebih baik,”kata Kades Banyuputih.
Ditegaskan, kedepannya PPDI dapat menjadikan perangkat desa yang bermanfaat bagi masyarakat yang ada didesa masing masing. Sehingga dapat memberikan kekuatan baru dalam melaksanakan tugas sebagai abdi mayarakat.
Sementara itu, Ketua PPDI Kabupaten Bondowoso, Wahyudi Prasetyo, menyampaikan maksud dan tujuannya datang ke Desa Banyuputih, dalam rangka menjalin silaturrahim antar perangkat desa khususnya di wilayah Kecamatan Wringin. Semakin akrab dan dapat menjalin informasi antar sesame perangkat.
“Inilah tujuan kami datang ke Desa Banyuputih,”katanya. Selain itu PPDI juga memberikan bantuan kepada Lansia dan yatim piatu yang ada dikecamatan Wringin, dan sekaligus sebagai donator. Sebab, dananya bersumber dari perangkat itu sendiri.
Ditempat yang sama, Camat Wringin Mochammad Sadiq, juga memberikan apresiasi kepada PPDI. Ia berharap perangkat desa menunjukan kinerja semakin baik, dan mendukung semua program yang dilaksanakan oleh kepala desa yang ada didesa masing masing. Namun, Camat meminta PPDI tidak boleh melampaui apa yang dilakukan oleh Kepala Desa, karena perangkat desa ada dibawah naungan kepala desa, dan jangan sampai PPDI menjadi pesaing SKAK yang ada di Bonsowoso.
“Semoga kehadiran PPDI di Bondowoso, menambah semangat baru dalam melaksanakan pembangunan di masing-masing Desa,”kata Sadiq.
Diakhir acara Kapolsek Wringin Iptu Agus Utomo, juga berharap agar perangkat atau PPDI yang ada di wilayah hukum wringin, agar ikut berperan aktif melakukan piket dimalam hari. Hal itu untuk mengantisipasi adanya pancaroba, karena ini dikwatirkan ada bencana alam atau hal-hal lainnya yang tidak di inginkan masyarakat. “Setiap kami melakukan patroli balai desa dimalam hari kosong melompong, dan tidak satupun perangkat desa jaga malam,”ujarnya mantan Kanit Laka Polres Bondowoso ini.(tik)
Editor : Redaksi
