Laporan Redaksi
BONDOWOSO, (Suara-Publik.Com) - Anak yatim yang bernama Muhammad Sholeh, warga dusun Tegal Tengah RT16 Kelurahan Curahdami Kecamatan Curahdami Bondowoso, yang tak mampu berobat ke dokter karena terserang DB, akhirnya dirawat inap di Puskesmas Curahdami.
Wakil Bupati Bondowoso Irwan Bachtiar Rahmat, mengapresiasi pihak Puskesmas Curahdami yang telah sigab mengambil tindakan ketika ada warga tak mampu menderita sakit. "Atasnama Pemkab Bondowoso dan pribadi saya sampaikan terima kasih kepada puskesmas Curahdami yang begitu sigap menolong masyarakat yang sedang sakit," kata Wabup Irwan, saat menjenguk M Sholeh di Puskesmas Curahdami. Minggu, (2/6/2019) sore.
Selain itu, Wabup juga memberikan tali asih kepada M. Sholeh dan keluarganya, sehingga diharapkan dapat meringankan beban Sumrati pada perawatan. "Harapan saya, semoga M.Sholeh cepat sembuh dan bisa berlebaran,"terang Wabup.
Wabup juga berpesan kepada nenek Sumrati agar tidak khawatir masalah biaya. Sebab biaya pengobatan M.Sholeh gratis dan ditanggung Pemerintah hingga sembuh.
Wabup juga menyempatkan diri untuk menyambangi masyarakat yang dirawat inap di Puskesmas, sehingga sebagian besar pasien mangaku senang karena bisa bertatap muka dengan Wabup.
Sementara itu, nenek Sumrati menyampaikan terima kasih kepada Wakil Bupati, dan pihak Dinas Kesehatan yang telah membantu menyelamatkan cucunya dari penyakitnya. Bahkan ini merupakan kehormatan bagi nenek Sumrati karena mendapat perhatian khusus dari orang nomor 2 di Bondowoso. "Kauleh ngatoraki kaso'on dek ka Bapak Wakil Bupati, seampon apareng bentuan dek kompoi Kauleh, mandher muge pak Irwan eparengih sehat," kata Sumrati dengan dialeg Madura. "Saya menyampaikan terima kasih kepada Bapak Wakil Bupati, yang telah memberikan bantuan pada cucu saya, semoga bapak Irwan selalu sehat"
Diberitakan sebelumnya, Wakil Bupati Bondowoso bereaksi dan memerintahkan dinas Kesehatan untuk segera bertindak. "Saya sudah perintahkan Kadis Kesehatan untuk segera membawa yang bersangkutan ke Rumah Sakit,"kata Wabup H. Irwan Bachtiar Rahmat. Minggu, (2/6/2019).
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bondowoso, dr.HM Imron juga beriaksi, dan memerintahkan pihak Puskesmas Curahdami segera mengambil tindakan untuk membawa pasien dibawa ke Puskesmas atau RS Bondowoso. "Jangan khawatir tidak ada biaya, semua ditanggung pemerintah sampai sembuh secara gratis. Mohon bisa disampaikn juga ke keluarga jika ada yang bisa meneruskan, sambil Nakes bergerak,"kata Kadinas melalui WhatsApp.
Editor : Redaksi
