suara-publik.com skyscraper
suara-publik.com skyscraper

Camat Pujer Gagas Kecamatan Wisata Berskala Nasional.

avatar suara-publik.com
Foto: Camat Pujer Ifan Arrifandi.
Foto: Camat Pujer Ifan Arrifandi.
Dirgahayu RI ke 79 SMKS Ketintang

Laporan Cipto Haryono.

BONDOWOSO, (Suara-Publik.com) - Launching Badan Usaha Desa(Bumdes) Bersama di Kecamatan Pujer mendapat respon di Bupati Bondowoso.

Upaya menyulap jadi Kecamatan Wisata pada 2021 mendatang merupakan konsep Ifan Arrifandi,SSTP.MM. rencananya, planing ini akan diawali dengan launching Bumdes Bersama pada bulan September 2019 dengan mengadakan pameran rakyat selama tiga hari.

Camat Pujer Ifan Arrifandi,SSTP.MM kepada Suara Publik mengatakan, salah satu wisata yang sudah On Progres saat ini yaitu wisata Almor di desa Alas Sumur, sedang untuk desa Mangli direncanakan akan menjadi desa Agro Wisata dengan menonjolkan hasil pertanian berupa padi, palawija, pembibitan. Sementara Desa Sukodono dan Sukowono, adalah buah-buahan. Sedangkan wisata paralayang bisa ke desa Maskuning Wetan dan lainnya.

“Untuk UMKM yang sudah berjalan, berupa barang dari kulit seperti tas, dompet, dan lainnya dan sudah saya sampaikan kepada Disparpora dan Dinas Pertanian," kata Ifan Arrifandi.

Selain itu, jika dirinya menerima masukan dari salah satu orang dari Kemendes bahwa desa Mangli bisa menjadi satu satunya kawasan wisata Agro di Indonesia. Namun hal itu tidak bisa berjalan sendiri akan tetapi harus ada bekerjasama dengan Bumdes baik dari segi permodalan, pemasaran, yang ditunjang dengan SDM yang mumpuni dengan cara memberikan pelatihan sedang untuk peralatannya bisa dianggarkan dari dana desa (DD).

“Kita sangat berharap di desa Mangli banyak didatangi orang yang datang untuk menikmati pertanian atau berbisnis, dan akan bisa jadi obyek wisata. Jadi, bukan wisata hanya wisata baru akan tetapi wisata lama harus dikelola dengan baik,”kata Camat Ifan.

Dirgahayu RI CV Multi Karya

Launching Bumdes Bersama ini akan dipekuat oleh 7 desa, sedang 4 lainnya hanya mendukung. Dengann begitu harus saling menguatkan baik informasi, tekhnologi, pemasaran, manajemen, dan semuanya, khususnya promosi. “Sedang 4 desa lainnya hanya memberikan dukungan dan saya bayangkan kalau ke Pujer semua ada, termasuk penginapan dengan memakai rumah penduduk yang sudah dilatih dapat dipastikan setiap tahun pasti ada pesta budaya tahunan,”ungkapnya.

Camat mencontohkan, dari study banding di Klaten Jawa Tengah, dimana satu desa sampai membayar manajernya KFC Rp.10 Juta tiap bulan dengan target 1 tahun harus mendapat income pendapatan bersih RP. 600 juta.

Konsep brilian Camat Ifan ini sejak 2015 dengan dengan mengedepankan stabilitas wilayah yang kondusif serta meningkatkan kapasitas SDM kepala Desa (Kades), study banding serta berkordinasi dengan semua pihak, sehingga wisata Kecamatan Pujer oleh Camat Pujer sudah ditemukan dan sudah digodok diruangan ini yang tujuannya mendukung visi misi Bupati bondowoso untuk ciptakan masyarakat yang makmur dan sejahtera.

“Bahkan Kades Mangli setelah launching saya intruksikan untuk bermitra dengan semua wartawan,”imbuhnya.

Editor : Redaksi

suara-publik.com skyscraper