Laporan: Budiyono.
Banyuwangi, Suara Publik.com - Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Banyuwangi menggelar acara perpisahan dan penutupan panitia Paskibraka Banyuwangi 2019 yang diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Akhir dari panitia Paskibraka Banyuwangi bersama siswa siswi yang terpilih dan terseleksi dari berbagai kalangan SMA dan SMK sebanyak 75 siswa siswi sewilayah kabupaten Banyuwangi. Resmi dibubarkan dengan terselenggaranya acara ini.
Paskibraka yang terpilih sebelumnya dididik dan dilatih selama berhari hari dari pelatih TNI AL dikarantina, dan hasilnya sangat memuaskan. Ka. Disdik Banyuwangi dalam sambutannya mengucapkan terima kasih pada Danlanmal dan para pelatih Minggu (18/8/19).
100%
Dalam acara penutup pelatihan akhir Paskibraka kabupaten Banyuwangi pihak panitia mengundang orang tua wali murid dari paskibraka Banyuwangi, TNI AL, Kapolsek, Camat, Dispora Kabupaten Banyuwangi dan Dinas Pendidikan Provinsi Jatim Cabang kabupaten Banyuwangi yang bertempat Hotel Tunjung Asri jalan mawar kecamatan giri Banyuwangi.
Sutenang Effendi,MP.d Dinas Pendidikan Provinsi jatim cabang Banyuwangi mengatakan sangat bangga dan terharu kepada anak anak bangsa dari kalangan SMA dan SMK sewilayah Banyuwangi yang terpilih sebagai Pasukan pengibar pusaka Bendera Merah Putih yaitu Paskibraka Banyuwangi provinsi jawa timur. Dengan ini kami menyerahkan kembali putra putri terbaik oleh Alloh SWT yang diberikan kesempatan pada tahun 2019 dan sudah menerima berbagai macam kedisiplinan dan terbukti tidak ada kesalahan satupun dalam kegiatan ini, " kata Sutenang Effendi,MP.d.
Masih Sutenang " salam untuk SMA, kalau saya bilang SMA jawab dengan kata " Maju Bersama Hebat Semua " ini adalah kata kata Rohnya SMA, sebaliknya untuk SMK yaitu dengan kata " SMK Hebat, SMK Bisa" kata Sutenang mamandu para Paskibraka.
Saya teringat yang namanya Pemuda itu ada ditangan anda semua, siapakah Pemuda itu ? P itu adalah Penerima, U itu adalah undang undang dasar 1945, A adalah Amanah, saya didapan para pemuda telah menerima amanah baik sebagai pasukan Paskibra maupun amanah penerus bangsa indonesia," tuturya.
Yang terakhir kami dari orang tua wali murid yang begitu semangatnya sampai tidak bisa tudur mendoakan putra putrinya semangat, sukses dan selamat mampu mengibarkan bendera merah putih tanpa ada kesalahan satu pun, terima kasih kepada Danlanal para pelatih telah sungguh sungguh, inilah harapan bangsa Indonesia, jadilah pemuda yang mampu menerima UUD 1945 sebagai amanah Bangsa dan Negara. Sekali lagi kami mengucapkan banyak banyak terima kasih kepada Danlanal dan pemerintah kabupaten Banyuwangi, inssa alloh pada tahun 2020 akan dibawa ketingkat Nasional dari Banyuwangi karena tidak salah satupun. Itu semua berkat kerjasama, Mudah mudahan hari ini jadi saksi, anda sebagai pemuda tulang punggung, mampu menjaga Merah Putih yang ada dimana mana sampai titik dara penggabisan ," tutur Sutenang Effendi,MP.d.
Editor : Redaksi
