Gresik,(suara-publik.com) - Salah satu rangkaian kegiatan Dirgahayu Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 tahun ini, Karang Taruna Bina Remaja Desa Bulurejo mengadakan Semarak Karnaval Budaya mengusung Tema " Sejarah dan Budaya Indonesia", yang rutenya di mulai dari jalan raya Dusun Kacangan dan finish di lapangan Desa Bulurejo, Minggu siang (3/9/2023).
Terkait karnaval budaya ini, Kepala Desa Bulurejo, Imam Shofwan Marzuki, S.Sos yang karib disapa Iwan kepada awak media mengatakan bahwa kegiatan ini menindaklanjuti kegiatan-kegiatan yang beberapa minggu kemarin di awal Agustus, sudah banyak lomba-lomba yang telah dilaksanakan.
" Dan ini termasuk lomba juga yaitu lomba tingkat RT berupa Karnaval Budaya," tukasnya.
Kades Iwan pun sangat mendukung peran serta para pemuda yang tergabung dalam Kartar Bina Remaja dalam memajukan desanya, terutama untuk acara lomba 17 Agustusan.
Mudah-mudahan dengan semangatnya adik-adik Karang Taruna Bina Remaja Desa Bulurejo yang dimotori oleh mbak Linda dan kawan-kawan, karnaval ini bisa berjalan sukses dan lancar, imbuhnya. "Saya selaku Kepala Desa sangat mensupport apa yang menjadi program atau kegiatan anak muda Desa Bulurejo," tandas Iwan.
Meski saat pandemi covid-19 lalu, kegiatan perayaan 17 Agustusan maupun kegiatan lainnya sempat vakum. Namun saat ini, di masa endemi kembali bersemangat lagi.
" Alhmdulillah sekarang semangat lagi. Saya bertanggungjawab untuk setiap kegiatan yang ada di Desa Bulurejo. Dan tentunya semakin tahun Desa Bulurejo semakin lebih baik, itu tujuan kita," pungkasnya dengan semangat.
Kegiatan lomba semarak karnaval budaya ini sendiri, diikuti 17 peserta/RT di 6 Dusun di Desa Bulurejo. Dimana tiap peserta memiliki tema yang berbeda satu sama lainnya sehingga menambah semarak karnaval ini, apalagi ada tampilan ogoh-ogoh. Hal ini yang menyedot animo masyarakat untuk menonton, mereka memadati sepanjang rute jalan yang dilalui peserta karnaval budaya mulai start sampai tempat finish.
Peserta karnaval ada yang menampilkan tema Rorojongrang, ada kisah cinta Ken Arok dan Kendedes, adat Papua, adat budaya Bali, Kerajaan Lembu Suro Dewi Kilisuci, Kerajaan Majapahit, Kerajaan Adat Bali, Bali of Paradise, Lestarikan dan uri-uri budaya dan tradisi daerah, budaya kematenan dan sunatan masal, Kerajaan Singasari, Legenda Anglingdarma, Suku Dani, Budaya Dayak, Adat Jawa Timur, Wonderfull of Papua, tari remo dan guyub rukun terus melaju untuk Indonesia Maju.
Ketua Panitia Karnaval sekaligus Ketua Kartar Bina Remaja Desa Bulurejo Linda Nur Fitria,S.I.Kom kepada awak media mengungkapkan karnaval budaya ini diikuti semua warga di tiap RT. Mereka begitu antusias menyemarakkan kegiatan ini, meski dilombakan.
" Adapun jarak rute semarak karnaval budaya tahun 2023 ini, start awal di Dusun Kacangan sampai ke finish di lapangan Desa Bulurejo, ada sekitar 2,1 km, " terangnya.
Lebih jauh Ketua Karang Taruna Bina Remaja ini menambahkan untuk target dari kegiatan karnaval ini, pertama dan utama mengompakkan lagi semangat warga desa Bulurejo. Kita ingin ada sinergi antara anak-anak sampai dewasa. Meski kepengurusan kami di Karang Taruna Bina Remaja baru dikukuhkan dua bulan ini.
" Jadi peran Karang Taruna disini menjembatani saja, antara generasi muda sampai generasi tua. Dimana tema kita di tahun 2023 ini yaitu Bulurejo Maju. Maju secara meaning full, joint full dan action," tutup dia.
Tiap peserta karnaval di tempat finish wajib memberikan perfom art atau penampilan tarian teatrikal sesuai tema yang diusung, untuk dinilai yang terbaik oleh dewan juri. (imam)
Editor : Redaksi
