SURABAYA, (suara-publik.com) -- PT Dharma Lautan Utama (DLU) siap mengantisipasi lonjakan pengguna transportasi laut menyambut libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru 2024-2925).
Bahkan, agar pelayanan berjalan lancar dan aman, DLU sebagai vendor penyedia moda transportasi laut nasional menggelar rapat koordinasi Oktober lalu, berselang 2 bulan sebelum Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
Direktur Operasi dan Usaha PT Dharma Lautan Utama (DLU), Rahmatika Ardianto mengatakan, pada rapat koordinasi tersebut telah mengumpulkan seluruh kepala cabang dan manajer kantor pusat.
"Rapat koordinasi ini untuk menyambut Nataru 2024-2025 dan kesiapan armada kapal kita. Selain itu, soal kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM) dan pelayanan kepada penumpang," ujarnya saat ditemui di kantornya, Kamis, (12/12/2024).
Rahmatika menjelaskan, jika pengguna moda transportasi laut selama Nataru tahun ini terjadi peningkatan, namun kenaikkannya tidak terlalu signifikan dibandingkan saat Hari Raya Idul Fitri (Lebaran).
"Peningkatannya sekitar 10 persen sampai 20 persen jika dibandingkan dengan hari biasanya. Beda dengan pengguna moda transportasi darat. Karena ini musim liburan," terangnya.
Lebih lanjut Rahmatika menuturkan, biasanya kepadatan penumpang kapal terjadi di penyeberangan dermaga Ketapang-Gilimanuk dan Dermaga Merak-Bakaheuni.
Menurut Rahmatika cuaca di laut sampai saat ini masih cenderung normal, dengan ketinggian ombak setengah meter sampai satu meter. Meski begitu, pihaknya tetap mengantisipasinya dengan memantau perkembangan cuaca melalui informasi BMKG.
"Kita melakukan pantauan cuaca dari BMKG dan badannya cuaca Australia serta Singapura sebagai pembanding. Sampai sekarang ini kondisi cuaca di laut masih bersahabat, Jadi kondisi ombak masih setengah meter sampai 1 meter, itu masih mendekati normal," terangnya. (vin)
Editor : suarapublik
